Sabtu, 06 November 2021

Mengembangkan Minat dan Bakat Melalui Dunia Digital


"Bakat yang besar tidak akan ada artinya tanpa keberanian dan kerja keras"

Jaringan yang datang dan pergi sesuka hatinya, membuatku gabung zoom meeting setelah lima belas menit berlalu. Pelatihan Guru Motivator Literasi Digital hari ketiga tidak lewat WAG tetapi lewat zoom meeting. Bahagianya bisa ikut pelatihan ini. Narasumbernya hebat-hebat. Makanya, meski jaringan menghambat, tetap sabar, pantang mundur demi ilmu yang luar biasa.

Bersama bapak Aris Ahmad Jaya, Mr. Sugesti dengan pembawaannya yang khas, diselingi atraksi sulap yang membuat para peserta pelatihan terkesima. Pak Aris membuka rahasia sulapnya. Jadi ingin bisa juga. Guru-guru saja tertarik, apalagi murid-murid. Pastinya pembelajaran akan menyenangkan jika diselingi sulap. 

Pelatihan diawali dengan memahami arti bakat. Menurut pak Aris, bakat sebagai kemampuan bawaan seseorang yang mana kemampuan itu tidak akan pernah muncul manakala tidak diasah, diasih, dan diasuh, hanya dibiarkan. Persis seperti emas 24 karat tidak akan pernah dipakai gadis manapun sebelum dibentuk. 

Kita dapat menemukan bakat kita di google dengan mengetik link temu.bakat.com. Aku ikut mencoba link yang dibagikan tersebut. Kita tinggal mengisi beberapa data, kemudian menjawab pertanyaan dengan memberi tanda ceklis pada pernyataan yang sesuai dan tidak sesusai dengan kita. Setelah itu kita akan mendapat hasilnya. 


Selanjutnya, bagaimana menemukan bakat diri lewat dunia digitalisasi. Cara pertama, belajarlah dengan rumus 4T, yaitu Titi, Tiru,Tambah-tambahi, Temu.T yang pertama Titi yaitu dari sekian banyak pelayanan-pelayanan yang ada di dunia digital, yang membuat kita suka itu apa. Bisa tentang menulis, mendongeng, membuat konten, apa saja.

T yang kedua yaitu Tiru. Jika sudah menemukan sesuatu yang menarik dan terbaik dari berbagai dunia digital, maka kita harus menyiapkan waktu untuk meniru. T yang ketiga, Tambah-tambahi, modifikasi. Belajar tidak hanya dari satu orang tetapi beberapa orang, kemudian dari sekian banyak orang itu kita bisa memodifikasi untuk diri kita. 

T yang keempat, Temu. Temukan hal yang baru dari pembelajaran kita. Kita harus menjadi guru yang menarik dengan terus belajar. Kita tak perlu menggunakan panggung orang lain untuk bisa menjadi menarik atau terkenal. Manfaatkan saja sosial media yang ada.

Jika kita ingin menggali potensi yang ada pada diri kita, tanyakanlah pada diri sendiri apa yang menarik dari diri kita. Guru yang belajar literasi itu, belajar tentang kebahagiaan. Apa yang membuat kita bahagia, bagikan agar orang lain ikut bahagia. Jadi rahasia menumukan bakat diri adalah temukan harta karun dalam diri kita. 

Cara kedua,Temui orang yang bisa membimbing kita, yang bisa memoles. Bisa melalui korespondensi, wa, ikut seminar atau acaranya. Cara ketiga yaitu tuntaskan! Contohnya dalam menulis. Jika menulis, tuntaskan saja tulisannya jangan jadi editor. Editnya sama orang lain. Menjadi guru literasi itu tidak perlu hebat, tapi unik. Jangan jadi manusia tetap di saat hidup di masa kini. Harus ada perubahan.

Kita dikenang karena memberi bukan karena menerima. Jadi jika kita ingin dikenang, kita harus memberi. Memberi tidak harus uang, memberi kesan baik, memberi nilai tambah, memberikan semangat, memberikan motivasi, semua yang terkait dengan memberi.

Ketika kita bekerja karena ingin membahagiakan orang lain, kita pasti akan kecewa. Karena kita tidak akan pernah bisa membahagiakan semua orang. Orang-orang di sekitar kita merespon dengan caranya. Lakukan saja yang terbaik, gantungkan kepada sang Pencipta. Kalau ada yang tidak suka dengan kita, itu urusan dia. Jangan memaksa semua orang suka kepada kita.

Cintailah apa yang kita kerjakan, kerjakan apa yang kita cintai. Rasa cinta itu hadir bukan dari orang-orang yang terdahulu tapi bisa hadir dari orang-orang yang mendatang. 

Tiga pesan Pak Aris sebelum mengakhiri materinya kali ini. Pesan yang super sekali. Dapat kita jadikan kuotes, juga pelajaran bagi kita. Sungguh materi yang luar biasa hari ini.

Usai zoom meeting, aku tidak bisa langsung membuat resumenya. Aku harus melihat rekamannya, baru kemudian aku bisa menyelesaikan tugasku ini. Terimakasih untuk Pak Aris Ahmad Jaya atas ilmunya. Jadi ingin segera bisa menjadi guru yang menarik seperti pak Aris. Terima kasih untuk bu Helwi dan Omjay yang telah memberikan rekaman videonya.



Pertemuan ke : 3
Tanggal : 05 November 2021
Tema : Mengembangkan Minat dan Bakat Melalui Dunia Digital
Narasumber : Aris Ahmad Jaya
Moderator : Ms. Phia




2 komentar:

  1. Resume yg luar biasa

    Lengkap dan kaya warna

    Informatif serta enak dibaca.

    Mksu Bu nita

    BalasHapus
  2. Terima kasih pak Dail, sudah berkunjung 🙏

    BalasHapus