Jumat, 16 April 2021

Bu Aam Menjawab Kebimbanganku

 

    Terima kasih untuk bu Aam yang telah menjawab kebimbanganku mengenai apa itu resume. Sudah tugas resume keempat, tapi aku belum menemukan jawaban resume itu apa sebenarnya. Setahuku resume itu ringkasan. Tapi setelah beberapa kali blog walking, aku jadi bimbang dengan tulisanku yang mungkin paling singkat dibanding peserta lain. 

    Bu Aam Nurhasanah, S.Pd, seorang guru inspiratif yang menjabat sebagai kepala sekolah di SMPS MATHLA UL HIDAYAH, CIPANAS, menjadi narasumber pada pertemuan kali ini.  Aku kagum dengan bu Aam yang tergolong masih muda namun telah melahirkan 15 buku dan prestasi yang tak sedikit tentunya.

    Semula saya pikir membuat resume hanya sebatas tugas dalam kelas menulis saja. Ternyata resume yang ditulis nantinya bisa dijadikan buku lho. Kok bisa, bagaimana caranya? Bu Aam menjawab pertanyaan itu. 

    Teknik menulis resume menjadi buku ada 7 :

1. Mengumpulkan resume dalam bentuk word. Akan ada 20 kali pertemuan di pelatihan menulis ini dan semua tugas resume yang dibuat sebaiknya dikumpulkan dalam satu folder. Berarti aku harus menyalin resume pada 4 pertemuan sebelumnya ke dalam bentuk word.

2. Menentukan tema. Dari file yang telah dikumpulkan, pilihlah berdasarkan tema sejenis. Caranya dengan melihat materi dari setiap narasumber.

3. Buat TOC (Table Of Content/ daftar isi) yang berisi kata sambutan, kata pengantar, prakata, daftar isi, bab I sampai seterusnya sesuai yang kita buat, dan profil penulis.

4. Mengembangkan TOC

5. Review, revisi, dan edit naskah. Pada saat menulis, sebaiknya jangan berpikiran untuk mengedit karena dapat menghambat ide. Tuliskan saja ide yang berserak. Jika sudah selesai, barulah diedit ejaan dan tanda baca sesuai PUEBI (Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia).

6. Naskah yang sudah selesai, dibuat sinopsisnya. Sinopsis adalah gambaran isi buku yang telah kita buat dan biasanya terletak di belakang cover buku.

7. Kirim ke penerbit. Nah, kebetulan pada pertemuan sebelumnya sudah dibahas tentang penerbit. Mau yang mudah, penerbit indie pilihannya, ada Cak Inin yang siap membantu.

     Jadi, jangan bimbang lagi ya untuk membuat buku dari resume. Jika sudah dibukukan, pastinya akan menghasilkan tidak saja materi, kepuasan juga. Bahagia bisa berbagi dengan orang lain, bahagia bisa dikenal orang lain, apalagi bila bukunya sampai tersebar di seluruh Indonesia, seperti bu Aam.


 

        

Tanggal pertemuan  : 16 April 2021

Resume ke               : 6

Tema                        : Menulis Resume untuk Jadi Buku

Narasumber             : Aam Nurhasanah, S.Pd.

Gelombang              : 18

Anita Azis, S.Pd.I - Bekasi


17 komentar:

  1. Wah mantap bu, singkat padat tapi berisiπŸ‘πŸ‘

    BalasHapus
  2. Balasan
    1. Terima kasih ibu sudah berkenan mampir πŸ™
      Harus belajar lagi nih dari bu Aam

      Hapus
  3. Makasih ibu, 😊
    Semangattt ....

    BalasHapus
  4. keren bu anita. kegalauan kita sama.. tentang buat resume ini.. hehhe..tp Alhamdulillah terjawab sudah ya . semangat terus menulis bu....πŸ˜ŠπŸ‘πŸ’ͺπŸ’ͺ

    BalasHapus
  5. singkat, padat, dan jelas, terima kasih

    BalasHapus
  6. Luar biasa bu.....saya ingin bisa sepwrti ibu...rapi dan lengkap dalam membuat resume

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima kasih ibu.
      Tulisan ibu juga luar biasa.
      Semangaatt ... πŸ”₯πŸ”₯

      Hapus
  7. Balasan
    1. Terima kasih ibu.masih harus terus belajar 😊

      Hapus
  8. Padat berisi...selalu keren resumenya.

    BalasHapus